Kemampuan yang Harus Dimiliki PR di 'Masa Depan'
Kemampuan yang Harus Dimiliki PR 'Masa Depan'
Berikut adalah 10 kemampuan yang harus dimiliki para profesional PR
'masa depan' yang dilansir MIX Marcomm dari www.prdaily.com.
1)
Pertama, keahlian copywriting
social advertising dan kemampuan untuk mengelola kampanye periklanan social
media. Meskipun kemampuan untuk menulis iklan social media di
jejaring sosial seperti Facebook, Twitter, dan Instagram tidak berubah,
kemampuan untuk mengelola kampanye yang menyeluruh melalui platform tersebut
semakin berkembang. Praktisi PR diharuskan mempelajari bagaimana menggunakan
Power Editor, platform iklan LinkedIn, dan produk-produk iklan
Twitter. Artinya, PR harus memahami bagaimana cara memanipulasi komponen yang
berbeda dari kampanye iklan, sekaligus bagaimana menagih klien.
2)
Kedua, kemampuan membuat video dan
audio. Kemampuan membuat video masih sangat dibutuhkan, terutama di 2016.
Namun, semakin banyak perusahaan yang mempertimbangkan konten audio sebagai
bagian dari mix marketing mereka. Sehingga, kemampuan membuat audio juga
dibutuhkan.
3)
Ketiga, kemampuan untuk
mengeksplorasi media baru dan berbagai perangkatnya bagi perusahaan Anda.
Selain harus memiliki kemampuan untuk menggunakan mobile, kebutuhan mengeksplorasi
media baru dan berbagai perangkatnya penting untuk semakin memajukan
perusahaan.
4)
Keempat, kemampuan untuk menciptakan
konten social media dan mengelola sistem konten sosial. Seperti
halnya kemampuan pertama di atas, kemampuan untuk menciptakan konten social
media adalah kunci dari semua skill yang harus dimiliki profesional
PR. Mengarahkan konten dan bagaimana mengelola konten menjadi sesuatu yang
mudah dicari, merupakan kunci dari segala aspek kemampuan ini.
5)
Kelima, pemahaman yang dalam tentang
tradisional, digital, dan analisa bisnis. Kebanyakan PR hanya memiliki pemahaman
sepintas tentang Facebook Insights, Google Analytics, dan platform lainnya.
Tetapi bisa kah mereka menerjemahkan data tersebut menjadi gagasan yang bisa
dieksekusi? Inilah yang masih harus terus diasah.
6)
Keenam, memahami bagaimana membuat
laporan yang masuk akal ke klien. Meskipun kemampuan SEO masih penting,
kemampuan membuat laporan yang dilengkapi dengan konteks, kecerdasan dalam
eksekusi, serta menentukan dengan jelas langkah selanjutnya, jauh lebih
penting. Kunci membuat laporan yang tepat bukan hanya sekadar melaporkan data
tetapi yang lebih penting adalah membuat data tersebut 'hidup'. Antara lain
dengan menyediakan konteks relevan, ide-ide baru yang keluar data, dan selalu
menyisihkan data tersebut serta menghadirkannya dengan cara yang dapat dipahami
klien.
7)
Ketujuh, kemampuan membangun
visualisasi brand secara online. Banyak perusahaan besar
memilki departemen kreatif internal yang didedikasikan untuk kebutuhan
tersebut. Visual adalah bagian terbesar dari konten social media,
sehingga penting bagi perusahaan untuk memiliki sosok yang memahami fotografi
dan mampu memposisikan brand secara visual dan online.
8)
Kedelapan, kemampuan menulis untuk
eksternal maupun internal audiens. Sekarang, profesional PR diminta untuk bisa
melakukan lebih dan lebih lagi. Hal ini termasuk menulis untuk audiens
eksternal dengan metode PR tradisional, sama halnya seperti menulis untuk
audiens internal. Memahami apa yang memotivasi karyawan, sama pentingnya dengan
memiliki kemampuan menulis.
9)
Kesembilan, mengelola tim virtual
dan kemampuan untuk bekerja secara efektif sebagai bagian dari virtual tim.
Lingkungan kerja virtual menjadi tren besar dalam lima sampai tujuh tahun ke
depan. Artinya, pemahaman tentang bagaimana bekerja secara virtual akan menjadi
kunci bagi praktisi PR. Memahami alur kerja yang ideal, tools apa
saja yang digunakan, dan bagaimana menggunakannya untuk berkolaborasi dan
berkomunikasi akan menjadi penting saat Anda lebih sering bekerja jarak jauh.
10) Kesepuluh,
mengenali dan berkolaborasi dengan influencer dari Instagram,
YouTube, dan Blogger. Empat hingga enam tahun lalu, semua orang membicarakan
soal blogger, dengan alasan blog merupakan platform yang
dominan dalam dunia social media. Lanjut ke 2016, hadirlah platform seperti
Instagram dan Snapchat, dengan orang-orang yang mengendalikan atensi signifikan
berada di jaringan tersebut.
0 Komentar Untuk " Kemampuan yang Harus Dimiliki PR di 'Masa Depan'"
Posting Komentar